Kisah Belalang yang Suka Meremehkan Segala Sesuatu

Pada zaman dahulu, hiduplah seekor belalang yang sangat periang. Setiap hari waktunya dihabiskan untuk bersenang-senang. Sembari menikmati harinya, dia kadang melihat teman-temannya yang lain sedang bekerja mengumpulkan bahan makanan untuk mempersiapkan bekal di musim kemarau nanti.


Suatu ketika ada seekor semut yang menyapanya “Hai belalang, kenapa kamu tidak ikut menyiapkan bekal makanan buat persiapan musim kemarau nanti?” sang belalang menjawab enteng “santai aja lah, aku tak mau pusing memikirkan hal itu.”

Pendek cerita, masa musim kemarau akhirnya tiba. Semua mengalami kekeringan, pepohonan yang sebelumnya hijau dan berbuah lebat, kini berubah menjadi kering tanpa daun dan buah tak menyisakan apa-apa. Belalang bingung mesti mencari makanan kemana lagi, belalang teringat apa yang pernah dikatakan semut kepadanya waktu itu, diapun sangat sedih dan menyesal karena tidak berusaha menyiapkan bekal apapun sebelumnya.

Waktu sebelum musim kemarau tiba belalang merasa hidup berkecukupan, stok makanannya berupa dedauanan dan buah-buahan tersedia bahkan berlimpah sehingga tak perlu baginya untuk repot-repot mempersiapkan bekal di masa depan.

Dalam waktu yang tak beberapa lama, tubuh belalang lemas tak berdaya sampai ia pingsan dan tergeletak lemah karena tak mampu lagi menahan rasa lapar dan dahaga. Beruntung ada seekor semut yang membantu dan menyelamatkannya dengan memberikan makan dan minum kepadanya agar kondisinya menjadi lebih baik.

*****

Dari cerita diatas, kita bisa mengambil pelajaran motivasi bahwa jangan pernah menyepelekan sesuatu. Mempersiapkan bekal untuk masa depan juga penting karena kita tak pernah tahu apa yang akan terjadi di kemudian hari. Kadang kala musibah atau kesulitan tidak secara langsung kita alami saat ini, karena itu sebaiknya kita mempersiapkan diri dengan segala kemungkinan yang akan terjadi.

Mendengarkan nasihat yang baik dari teman itu juga penting walaupun kita merasa nasihat itu seolah biasa-biasa saja. Namun bisa saja orang lain lebih pengalaman terhadap suatu persoalan yang dengan nasihatnya itu akan membuat kita selamat dari sebuah kesulitan.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Kisah Belalang yang Suka Meremehkan Segala Sesuatu"

Posting Komentar